KETIKA SENJA DIBENCI


Tidakkah senja menjadi indah seperti biasanya?
Tidakkah cahaya langit senja menghangatkan seperti biasanya?
Tidakkah senja menjadi waktu favorit untuk bersenda gurau?

Aku benci senja
Benci sebenci bencinya
Semburat jingga itu bagai warna terburuk
Suasana hangat tak lagi bersahabat
Kebahagiaanku terhapus seiring tenggelamnya mentari

Sekarang aku benci senja
Tak sepertimu
Menyukai senja seperti insan-insan lain
Kenangan yang kau bingkai di saat senja
Malah aku kubur sedalam samudera

Ingin rasanya berteriak
"AKU MEMBENCIMU"
Senja tidak akan berbuat apa-apa
Hanya mengantarkan aku ke malam yang lelah
Bahkan ia tidak sadar, aku tidak menyukainya

Kenangan tentang senja
Bagai jelaga hitam yang tetap tertanam dalam hati
Ingin kuhapus, tapi sulit
Dan kau menjadi satu alasan
Mengapa aku berusaha tidak membenci senja

Maaf jika ini berlebihan, senja
Tak sepatutnya begini
Namun, apa yang harus dilakukan seseorang yang tiba-tiba membencimu?

Komentar

Posting Komentar